FPI dan HTI Akan Bangkit Jika Anies Baswedan Terpilih Jadi Presiden, Benarkah?

Ilustrasi bendera Hizbut Tahrir Indonesia (HTI).
Sumber :
  • Viva.co.id

"Ketika saya bertuga jadi presiden saya tidak akan membubarkan (organisasi). Saya akan membawa ke pengadilan minta pengadilan membubarkan, bila melakukan pelanggaran hukum. Karena kami menghormati institusi pengadilan. Yang sudah terjadi sudah. Di situlah negara berdemokrasi, kalau tidak, negara hanya dijalankan pakai selera," tegasnya.

Dituding Bawa Agenda Politik Anies dalam Polemik Gus Miftah, Clara Shinta: Pemilu Udah Kelar

Masih dalam kesempatan yang sama, Anies berjanji akan menjaga kedaulatan hukum di Indonesia.

Aksi unjukrasa FPI Palsu di Jakarta

Photo :
  • Istimewa
Clara Shinta Bantah Bawa Agenda Politik Anies Baswedan ke Polemik Gus Miftah Hina Penjual Es Teh

Ia tidak ingin Indonesia dijadikan sebagai negara kekuasaan. Capres yang diusung oleh Nasdem itu kemudian menyebut berbagai produk keputusan pemerintah yang ia nilai sewenang-wenang. 

"UU IKN emang ada pembahasan panjang? Tidak. Jadi tok. Omnibus Law memang dibahas panjang? Tidak. Tok. Lalu kita biarkan itu diam, terus semua itu bergerak sampai pada satu saat terkejut ketika MK kejadian, baru waduh kok jadi begini? Sudah terlambat," papar Anies.

Anies Baswedan Ikut Terseret Kontroversi Penghinaan Gus Miftah Kepada Penjual Es Teh

"Karena itu sekarang kami punya waktu 17 hari lagi nih sekarang ke depan. Pilihan kita dua, mau menjadi negara kekuasaan atau negara hukum?" imbuhnya.

Halaman Selanjutnya
img_title