KREDIBALI: Solusi Pendidikan dan Lingkungan Ala I Gede Andika Wira Teja

I Gede Andika Wira Teja
Sumber :
  • instagram.com/andikawirateja

Bandung – Di tengah kemilau pariwisata Bali yang mendunia, sebuah inisiatif pendidikan dan lingkungan yang unik muncul dari pesisir utara pulau dewata. 

Arky Gilang Wahab Hadirkan Solusi Sampah Organik Berkelanjutan Buatan Anak Negeri

KREDIBALI (Kreasi Edukasi Bahasa dan Lingkungan), yang diinisiasi oleh I Gede Andika Wira Teja, telah menjadi sorotan nasional hingga mengantarkan pendirinya meraih penghargaan bergengsi SATU Indonesia Award (SIA) Nasional 2021 dari PT Astra International Tbk.

Bermula dari keprihatinan melihat dampak pandemi COVID-19 terhadap pendidikan anak-anak di Desa Pemuteran, Bali, Andika - sapaan akrab I Gede Andika Wira Teja - menciptakan terobosan yang menggabungkan pendidikan dengan kepedulian lingkungan. 

Kampung Lali Gadget Ciptaan Achmad Irfandi Jadi Inspirasi Edukasi Anak Negeri

Lahir dan besar di kawasan pesisir yang mayoritas penduduknya berprofesi sebagai nelayan dan petani, Andika memahami betul tantangan yang dihadapi masyarakat lokalnya.

Perjalanan Andika dalam dunia pendidikan dimulai saat ia menempuh studi di Jurusan Ekonomi Pembangunan, Universitas Udayana. Selama masa kuliah, prestasinya mencuri perhatian hingga ia terpilih mewakili Indonesia dalam program pertukaran pelajar ASEAN-India pada tahun 2018. Pengalaman internasional ini semakin membuka matanya akan pentingnya pendidikan berkualitas bagi generasi muda Indonesia.

Sayur untuk Biaya Sekolah: Inovasi Pendidikan Inklusif dari Banyuwangi

Pandemi COVID-19 yang memaksa sekolah beralih ke sistem pembelajaran daring mengungkap kesenjangan digital yang mengkhawatirkan. Banyak anak-anak di Desa Pemuteran tidak memiliki akses terhadap perangkat elektronik maupun internet yang memadai untuk mengikuti pembelajaran jarak jauh. 

Melihat situasi ini, Andika memutuskan untuk menunda rencana melanjutkan pendidikan S2 dan memilih untuk fokus membangun KREDIBALI.

I Gede Andika Wira Teja di Kegiatan Kebun Literasi

Photo :
  • instagram.com/andikawirateja

KREDIBALI hadir dengan konsep inovatif yang mengintegrasikan pendidikan bahasa Inggris dengan kesadaran lingkungan. Program ini memperkenalkan sistem pembayaran unik dimana anak-anak dapat mengikuti kelas dengan membawa sampah plastik sebagai pengganti uang. 

Sampah yang terkumpul kemudian dikelola dan ditukarkan dengan beras yang disalurkan kepada lansia kurang mampu di desa tersebut, menciptakan rantai kebermanfaatan yang berkelanjutan.

Dalam waktu singkat, KREDIBALI berhasil menarik minat ratusan anak-anak. Program pembelajaran terstruktur yang dibagi dalam tiga tingkatan - basic, intermediate, dan advanced - telah melatih lebih dari 225 siswa. 

Para peserta tidak hanya mendapatkan kemampuan berbahasa Inggris, tetapi juga mengembangkan kepedulian terhadap lingkungan dan sesama.

Kesuksesan KREDIBALI tidak lepas dari dedikasi Andika dalam mengembangkan metode pembelajaran yang menyenangkan dan relevan dengan kehidupan sehari-hari anak-anak pesisir. 

Sebagai pengajar di tingkat sekolah menengah dan dosen di Universitas Udayana, Andika memiliki pemahaman mendalam tentang cara membuat materi pembelajaran yang efektif dan mudah dipahami.

Dampak positif KREDIBALI terasa hingga ke level keluarga. Para orang tua melaporkan peningkatan signifikan dalam kemampuan bahasa Inggris anak-anak mereka, yang memberikan harapan akan masa depan yang lebih cerah. 

Lebih dari itu, anak-anak juga menunjukkan perubahan perilaku positif dalam menjaga kebersihan lingkungan dan kepedulian sosial.

I Gede Andika Wira Teja di Kegiatan Kebun Literasi

Photo :
  • instagram.com/andikawirateja

Perjuangan Andika melalui KREDIBALI mendapat pengakuan nasional dengan diraihnya SATU Indonesia Award 2021 menjadi bukti bahwa inisiatif sederhana yang berakar dari kepedulian terhadap masalah lokal dapat memberikan dampak yang signifikan bagi masyarakat.

Ke depan, Andika berharap KREDIBALI dapat menjadi model pembelajaran alternatif yang dapat diadaptasi di daerah lain. Ia terus mengembangkan program-program baru yang menggabungkan pendidikan dengan isu-isu sosial dan lingkungan. 

Melalui Komunitas Jejak Literasi Bali yang juga ia dirikan, Andika memperluas jangkauan dampak positifnya dalam meningkatkan kualitas pendidikan di daerah pesisir Bali.

Inisiatif berbasis komunitas yang memahami konteks lokal dapat menjadi jawaban efektif untuk mengisi kesenjangan dalam sistem pendidikan formal. KREDIBALI telah menjadi gerakan sosial yang menginspirasi generasi muda untuk menjadi agen perubahan di komunitas mereka.

Perjuangan Andika melalui KREDIBALI menjadi inspirasi bahwa setiap orang memiliki potensi untuk berkontribusi dalam membangun masa depan yang lebih baik bagi generasi mendatang. (*****)