Aktivis NU Semprot Gus Miftah Usai Diduga Hina Penjual Es Teh
Awalnya Gus Miftah sedang memberikan ceramah agama kepada para jamaah di sebuah panggung.
Namun di tengah ceramah tersebut, Gus Miftah melihat seorang bapak penjual es teh yang sedang berkeliling.
Melihat bapak tersebut, Gus Miftah kemudian bertanya, terkait jualan es tehnya masih banyak atau tidak.
Namun siapa sangka, setelah penjual es teh menjawab dagangannya masih banyak, justru Gus Miftah menyuruhnya untuk menjual dengan dibarengi kata-kata kurang pantas.
"Es teh mu masih banyak gak? 'masih', ya dijual g*bl*k," kata Gus Miftah dalam Bahasa Jawa.
Sontak statement Gus Miftah tersebut langsung viral di media sosial hingga mendapat kecaman dari warganet.
Mereka menganggap sangat tidak pantas seorang pemuka agama yang juga stafsus Presiden mengeluarkan kata-kata demikian.[]