Strategi Jabar Juara Ridwan Kamil Selaras di Daerah

Sekda Jabar Setiawan Wangsaatmaja
Sumber :
  • Humas Jabar

 

Zara Anak Ridwan Kamil Pamer Makanan Pro Israel, Bikin Netizen Jantungan

BANDUNG - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat Setiawan Wangsaatmaja mendorong camat di Jawa Barat untuk adaptif terhadap tantangan di era disrupsi saat ini. Apalagi, camat merupakan garda terdepan pelayanan publik. 

Setiawan pun memberi pandangan kepada para camat bahwa ukuran atau indikator negara maju di antaranya kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), pertumbuhan ekonomi dan infrastruktur, serta reformasi birokrasi yang dijalankan secara konsisten. 

Pamer Makanan Pro Israel, Anak Ridwan Kamil Kena Ulti Netizen

Maka, kata Setiawan, hal-hal tersebut perlu jadi acuan setiap pemimpin di instansi pemerintahan, termasuk camat. Tujuannya supaya Provinsi Jabar dengan jumlah penduduk terbanyak dapat berkontribusi besar terhadap kemajuan nasional. 

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Photo :
  • Dok. Pemprov Jabar
Heboh! Buku Karya Sarjana Isarel Ini Diduga Jadi Penyebab Zara Lepas Hijab

"Jabar yang 50 jutaan penduduknya ingin berkontribusi menyelesaikan persoalan bangsa ini.  Maka, bagaimana visi yang sama dari level gubernur sampai ujung tombak (camat) ini perlu diselaraskan," kata Setiawan saat membuka Rapat Koordinasi Kecamatan Tingkat Provinsi Jawa Barat di Holiday Inn Bandung, Rabu (3/8/2022). 

Terkait tantangan, Setiawan menyebut setidaknya ada dua model disrupsi yang harus dilewati bersama. Pertama, disrupsi industri 4.0 yang diikuti society 5.0 sehingga segala sesuatu wajib terhubung dengan internet. 

"Saya pesan bapak-bapak (camat), mohon membawa case study di wilayah masing- masing bagaimana transformasi digital berlangsung," ucapnya. 

Disrupsi kedua, ucap Setiawan, yakni Pandemi COVID-19. "Semenjak tahun 2020, ternyata kita bisa bekerja dari rumah, apalagi ketika pembatasan sosial. Anak-anak sekarang bergeser, kalau belanja ini melalui online, bagaimana e-commerce juga mengalami peningkatan yang luar biasa," tuturnya. (bdg)