Menjelang Iduladha, YLKI Meminta Hewan Kurban Memiliki Sertifikat Sehat 

sapi kurban
Sumber :

Viva Bandung – Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), mengimbau masyarakat yang berkurban untuk memastikan bahwa hewan kurban tersebut sudah memiliki sertifikat sehat dari Dinas Peternakan setempat atau dokter hewan. Hal ini untuk menjamin daging kurban yang bebas dari suatu penyakit.

Tulus Abadi, Ketua Pengurus Harian YLKI, mengatakan bahwa dalam beberapa hari ke depan, masyarakat akan merayakan Iduladha. Oleh karena itu,  YLKI memberikan beberapa imbauan.

"Pastikan bahwa hewan kurban yang disembelih dalam keadaan sehat, bebas dari suatu penyakit yang dibuktikan dengan sertifikat sehat dari Dinas Peternakan setempat, atau dokter hewan yang punya otoritas menerbitkan sertifikat sehat,” kata Tulus.

“Sertifikat sehat ini sangat penting untuk menjamin keamanan daging kurban yang akan dikonsumsi, dan juga untuk menekan suatu penyakit zoonosis tertentu agar tidak menyebar ke hewan lainnya, dan atau menular ke manusia," ujarnya menambahkan.

Tulus juga mengatakan bahwa sertifikat tersebut penting untuk dimiliki hewan kurban karena saat ini masih banyak wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) serta potensi wabah lainnya.

Selain itu, Tulus juga mengingatkan agar hewan kurban disembelih oleh Juleha (Juru Sembelih Halal). Hal ini agar penyembelihan dilakukan secara profesional dan halal.

"Agar penyembelihan hewan kurban memperhatikan aspek lingkungan. Misalnya tidak membuang darah dan kotoran hewan secara sembarangan, seperti ke sungai. Pembuangan darah/kotoran ke sungai akan menyebarkan berbagai potensi penyakit menular," ujarnya.