Respons Xavi atas Kasus Suap Wasit Barcelona

Xavi Hernandez
Sumber :
  • Pinterest

Viva Bandung – Xavi Hernandez, pelatih Barcelona, angkat bicara mengenai tuduhan suap yang menimpa Barcelona dan dua mantan presidennya menjelang llaga kontra Sevilla di LaLiga.

Divonis Melanggar Kode Etik oleh DKPP, Berikut Profil Ketua KPU Hasyim Asy'ari

Dilansir dari El Debate, hakim yang mengawasi Caso Negreira sudah mendakwa Barca melakukan kasus suap dengan mantan presiden Josep Maria Bartomeu dan Sandro Rosell. Ada juga mantan wakil presiden komite teknis wasit, (CTA) Jose Maria Enriquez Negreira beserta putranya.

Diduga Barcelona membayar wasit dengan 7,5 juta Euro yang dibayar selama 17 tahun ke Negreira. El Debate juga menambahkan bahwa kasus suap wasit ini terjadi di masa Josep Maria Bartomeu. Hal ini juga melibatkan Negreira, Sandro Rosell, dan anaknya.

Terima Pencalonan Gibran, DKPP Nyatakan Ketua KPU Hasyim Asy'ari Langgar Kode Etik

Dalam jumpa pers menjelang pertandingan kontra Sevilla, Xavi mendapat pertanyaan mengenai kasus tersebut. Dia menegaskan bahwa sejak memperkuat Barcelona pada 1990 lalu, dan menjadi pelatih sekarang, dia tidak merasa timnya dipermudah oleh wasit.

"Tidak pernah merasa bahwa wasit menguntungkan kami. Tidak pernah," kata Xavi.

Tidak Ikut Arahan Partai, Bobby Nasution Resmi Dikeluarkan dari PDIP

“Minggu depan akan ada lebih banyak berita dari [Caso] Negreira dan berikutnya…,” Xavi menambahkan.

Dia meyakinkan media bahwa dirinya selalu memikirkan alasan klubnya membayar Negreira selama 17 tahun.

Jika terbukti kasus ini benar, hukuman berat kemungkinan didapatkan oleh Barcelona, termasuk dikeluarkan dari Liga Champions. Menyuap wasit sangat melanggar kode etik UEFA.