Teori Stephen Hawking yang Terbukti Benar dan Masih Diragukan

Profesor Stephen Hawking
Sumber :
  • U-Report

BANDUNG – Stephen Hawking adalah salah satu fisikawan teoretis terbesar di zaman modern. Mendiang terkenal karena penampilannya di media dan perjuangan seumur hidupnya melawan penyakit yang melemahkan.

Cara Hindari Pesan WA Tanpa Blokir Kontak

Dimulai dengan tesis doktoralnya pada 1966, karya terobosannya berlanjut tanpa henti hingga makalah terakhirnya di 2018, selesai hanya beberapa hari sebelum kematiannya pada usia 76 tahun.

Hawking bekerja di ujung tombak intelektual fisika dan teori-teorinya sering tampak aneh pada saat dia merumuskannya. Namun itu perlahan-lahan diterima ke dalam arus utama ilmiah, dengan bukti pendukung baru yang datang setiap saat. 

Daftar Website AI yang Bisa Bantu Tugas Akhir, Cocok untuk Mahasiswa

Dari pandangannya yang menakjubkan tentang lubang hitam, penjelasannya tentang permulaan alam semesta yang sederhana, berikut adalah beberapa teorinya yang terbukti benar dan beberapa yang masih diragukan yang dikutip dari situs Live Science, Sabtu, 3 Desember 2022.

Big Bang

Sindir Politisi, Rektor UII Fathul Wahid Enggan Menyertakan Gelar Profesor di Depan Namanya

Stephen Hawking memulai kesuksesannya dengan tesis doktoral yang ditulis ketika ada perdebatan sengit antara dua teori kosmologis yang bersaing, Big Bang dan Steady State. 

Kedua teori menerima bahwa alam semesta berevolusi. Dalam tesisnya, Hawking menunjukkan bahwa teori Steady State secara matematis saling bertentangan. 

Halaman Selanjutnya
img_title