Cara Cepat Daftar Cek Kesehatan Gratis di Puskesmas

ilustrasi teknologi kesehatan
Sumber :
  • id.pinterest.com

VIVA Bandung – Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah menyediakan layanan cek kesehatan gratis bagi masyarakat di seluruh Indonesia. Layanan ini dapat diakses di berbagai fasilitas kesehatan, termasuk di Puskesmas.

Kebiasaan Minum Obat Tanpa Resep Dokter Berdampak Bahaya ke Ginjal, Ahli Sarankan Hal Ini

Program cek kesehatan gratis di puskesmas yang dimulai pada ini Senin (10/2/2025) dilaksanakan serentak di seluruh puskesmas Indonesia, terkecuali bagi anak usia sekolah rentang 7 hingga 17 tahun.

Program cek kesehatan gratis ini merupakan kesempatan emas bagi masyarakat untuk melakukan deteksi dini terhadap berbagai penyakit, sehingga penanganan dapat dilakukan lebih awal dan peluang kesembuhan semakin besar.

Perawatan Kulit Budget Terbatas, Tips Buat Mahasiswa dan Pemula

Dengan mengikuti program ini, Anda akan mendapatkan pelayanan pemeriksaan kesehatan yang komprehensif, mulai dari pemeriksaan tekanan darah, gula darah, kolesterol, hingga konsultasi dengan dokter.

Program cek kesehatan gratis ini terbuka untuk seluruh masyarakat Indonesia, baik Anda yang sehat maupun yang memiliki riwayat penyakit tertentu, Anda berhak untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang berkualitas secara gratis.

Cara Mudah Cek Penerima Bansos 2025, Mulai Cair Hari Ini

Ilustrasi Cek Kesehatan Gratis

Photo :
  • VIVA.co.id

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan, orogram ini ditargetkan untuk 280 juta penerima dengan total anggaran mencapai Rp 4,7 triliun yang disiapkan pemerintah. Hal ini diungkapkan oleh Menkes usai bertemu Prabowo di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat pada Rabu 5 Februari 2025 lalu. Cek kesehatan gratis akan diberikan ketika masyarakat berulang tahun.

Bagi yang berulang tahun, cek kesehatan bisa dilakukan mulai dari tanggal ulang tahunnya hingga sebulan berikutnya. Sementara itu, khusus untuk yang berulang tahun pada Januari, Februari, Maret, diperbolehkan melakukan cek kesehatan gratis hingga April 2025. Sebab, program ini baru berjalan pada pertengahan Februari.

"Ini adalah program terbesar karena 280 juta masyarakat mulai dari bayi lahir sampai lansia itu kita layani. Mungkin nggak langsung 280 juta, tahun pertama kalau saya dapat 50 juta, 60 juta juga senang," ujar Budi Gunadi.

Lokasi

Masyarakat bisa mendapatkan CKG dalam kurun waktu mulai dari hari ulang tahun + 30 hari. Hal ini diharapkan mempermudah masyarakat untuk mengakses layanan kesehatan tanpa harus menunggu lama.

Sementara CKG sekolah akan dilaksanakan mulai Juli 2025, yang bertepatan dengan tahun ajaran baru. Pemeriksaan ini akan menyasar anak usia 7-17 tahun yang berada di sekolah-sekolah. Sementara itu, CKG khusus diperuntukkan bagi ibu hamil dan balita dengan jadwal pemeriksaan di Puskesmas dan Posyandu setempat.

Jenis pemeriksaan dalam CKG sangat bervariasi, mulai dari skrining kekurangan hormon, penyakit jantung bawaan, hingga pemeriksaan gizi, telinga, mata, dan tekanan darah. Untuk usia dewasa dan lansia, fokus pemeriksaan akan mencakup risiko stroke, jantung, kanker, serta kesehatan mental dan fisik.

"Jangan tunggu sampai merasa sakit, datanglah dan periksakan kesehatan. Program ini tidak hanya untuk yang sakit, tetapi untuk semua kalangan agar dapat menjaga kesehatan sejak dini," tambahnya.

Cara Daftar

Adapun cara mendaftar program cek kesehatan gratis terbagi menjadi dua. Melalui aplikasi SATU SEHAT, pengguna diharapkan mendaftar dan mengisi profil lengkap terlebih dahulu. Berikut langkah-langkahnya:

- Cari ikon pemeriksaan kesehatan gratis

- Mengisi identitas lengkap

- Memilih tanggal

- Memilih lokasi puskesmas sesuai domisili

- Tiket cek kesehatan gratis terbit

Bagi anggota keluarga yang belum memiliki smartphone, termasuk usia anak maupun lansia, bisa ikut ditambahkan dalam SATUSEHAT keluarga yang bersangkutan, dengan cara berikut:

- Masuk ke profil

- Pilih profil tertaut

- Klik tambah profil

- Isi data profil

- Profil berhasil ditambahkan

Daftar Melalui WhatsApp

Opsi lain bisa melalui WhatsApp Kemenkes RI di nomor 0811 10 500 567 lalu memilih menu cek kesehatan gratis, terus mengikuti petunjuk selanjutnya untuk pendaftaran sampai mendapatkan tiket cek kesehatan gratis.

Cara Daftar Bagi yang Tak Punya HP-Akses Internet

Staf Ahli Bidang Teknologi Kesehatan, Kemenkes Setiaji menjelaskan masyarakat yang tak punya ponsel atau akses internet bisa datang langsung ke puskesmas setempat dengan membawa identitas KTP.

"Jadi ada satu cara lain, khususnya bagi yang sama sekali tidak memiliki HP, yaitu bisa langsung datang ke puskesmas dengan membawa identitas KTP," kata dia, Jumat (7/2/2025).

Sebagai informasi, pemerintah hanya menyediakan 30 kuota di setiap puskesmas per hari, untuk pendaftaran di aplikasi SATU SEHAT. Hal ini juga mengantisipasi kemungkinan penambahan kuota layanan bagi mereka yang langsung mendatangi puskesmas.

"Kita tetapkan kuota maksimal pendaftaran digital 30 per hari, melalui SATUSEHAT mobile," tandas Direktur Jenderal Kesehatan Primer dan Komunitas Kemenkes RI Maria Endang Sumiwi dalam konferensi pers Jumat (7/2/2025).