Perbedaan Warna Urine, Bisa Jadi Tanda Adanya Penyakit
- U-Report
BANDUNG – Urine adalah bagian dari kehidupan manusia dalam sehari-harinya. Tapi karena manusia rutin mengeluarkan urine, mungkin jadi tidak memperhatikan apa warna urine yang keluar dari kandung kemih kita tersebut.
Baiknya memang kita memperhatikan warna urine yang kita keluarkan saat buang air kecil. Hal itu dikarenakan warna urin dapat menunjukkan kondisi kesehatan tubuh manusia.
Warna urine bervariasi, mulai dari bening, kuning muda, kuning tua, kuning bahkan hingga berwarna cokelat. Bahkan juga bisa muncul oranye, merah atau hijau. Lantas, warna urine normal harusnya berwarna apa? Melansir dari OSF Health Care, berikut ini penjelasan lengkapnya.
Urine diproduksi oleh ginjal ketika mereka menyaring air ekstra dan limbah dari darah. Limbah ekstra dan air yang mengalir dari darah ke ginjal, menuruni dua saluran yang disebut ureter hingga ke kandung kemih. Nah, kandung kemih tersebut lah yang menahan air urine sampai kita melepaskannya atau yang disebut dengan buang air kecil.
Warna urine normal dan sehat saat berwarna kuning pucat hingga kuning dan jernih. Sementara warna urine yang lebih gelap seringkali merupakan tanda bahwa kamu dehidrasi. Jika kamu melihat bahwa warna urine kamu lebih gelap dari biasanya dan tidak memiliki gejala lain, cobalah minum lebih banyak air dan lihat apakah warna urinemu kembali normal atau tidak.
Saat kamu meminum cukup air, maka seharusnya warna urine yang keluar berwarna kuning atau normal. Biasanya, rata-rata orang dewasa harus minum 12 gelas 8 ons air dalam setiap harinya.
Berbagai Jenis Warna Urine
