Min Hee Jin Bantah Tudingan Pedofilia Akan Lakukan Tuntutan Hukum

Bandung – CEO ADOR dan CBO HYBE, Min Hee Jin kini menjadi perbincangan publik karena adanya isu pedofilia yang merupakan, gangguan mental yang memiliki ketertarikan secara seksual terhadap anak-anak. Tentunya, Min Hee Jin selaku chief brand officer (CBO) HYBE sekaligus CEO sublabel ADOR buka suara memberikan klarifikasi soal tudingan tersebut. 

Melansir dari viva.co.id, pada 10 Agustus, dari media JongAng Ilbo merilis hasil wawancara bersama Min Hee Jin selaku CBO HYBE dan CEO ADOR (Sublabel HYBE). Dalam wawancara tersebut dinilai begitu kontroversi karena menggaungkan pedofilia.

Selain itu, adanya soal sangkaan buruk terhadap girl grup yang dibentuk, yaitu NewJeans. Bahkan Min Hee Jin pun akhirnya buka suara dan menepis semua tuduhan dan spekulasi yang kini tengah beredari di publik.



Min Hee Jin

Photo :

• unggahan Instagram @min.hee.jin

"Beberapa waktu lalu, postingan Instagram pribadi saya 'dikunyah' oleh spekulasi. Saya mendengar dari kenalan dan perusahaan bahwa itu adalah masalah yang tidak layak untuk ditanggapi karena tidak masuk akal," ungkap Min Hee Jin selaku CBO HYBE dan CEO ADOR yang dikutip Intipseleb bersumber dari Wikitree melalui JoongAng Ilbo pada Kamis, 11 Agustus 2022.

"Saya mendengar dari kenalan dan perusahaan bahwa itu adalah masalah yang tidak layak untuk ditanggapi karena tidak masuk akal. Namun semakin saya memikirnya, itu tidak ada alasan bagiku untuk melepaskannya begitu saja,” jelasnya. 

Seperti yang diketahui juga, Min Jee jin menegaskan bahwa akan melakukan tuntutan perdata dan pidana, kepada pemberitaan palsu dan kata-kata kotor.

Halaman Selanjutnya

"Menurut perusahaan dan berbagai pendapat, terlihat bahwa tingkat penyebaran, kata-kata kotor, dan penyebaran informasi palsu serius dan tidak boleh diabaikan sehingga kami memulai tuntutan perdata dan pidana. Dalam tinjauan hukum, sejumlah besar masalah ilegal ditemukan," tegasnya.