Ulama Nahdiyin Dukung Kemandirian Ekonomi Pesantren Kolaborasi BUMN
- Muhammad Adam Hidayat
Pada pertemuan itu, juga dibahas rencana pengembangan chanel logistik. Layanan logistik ini untuk menggarap kiriman dalam jumlah besar yang tidak terlayani MyPos. Pesantren juga bisa bekerja sama dengan Pemda, pelaku usaha lokal, dan lainnya. "Tapi yang terpenting ini untuk memberdayakan pondok pesantren. Nanti pondok pesantren bisa membuat produk sendiri dan dikirim melalui logistik Pos," katanya.
Sementara itu, SVP Retail Business PT Pos Indonesia Makky M Makmur mengatakan, kerja sama dengan ulama Nahdliyin adalah langkah Pos Indonesia mendorong ekonomi umat di lingkungan pesantren. Pesantren bisa menjadi Agen MyPos dan layanan jasa lainnya.
"Agen MyPos pesantren juga upaya kami mendorong santri memiliki jiwa entrepreneurship," ujarnya.
Diketahui, Agen MyPos merupakan konsep mitra bisnis yang dikembangkan Pos Indonesia bagi komunitas atau pribadi. Nantinya, Agen MyPos akan memiliki keleluasaan membangun gerai MyPos. Gerai MyPos didesain dengan tampilan menarik, kekinian, dan fresh look, sesuai dengan karakter kalangan milenial. MyPos dibuat berbeda dengan gerai atau kantor Pos lainnya.
Gerai MyPos berlokasi di titik atau lokasi dimana banyak dikunjungi kalangan milenial, seperti mal, pusat perbelanjaan, kafe, atau tempat kongkow hingga pusat aktivitas masyarakat lainnya. MyPos tak hanya hadir sebagai layanan kurir, logistik, dan berbagai layanan jasa keuangan lainnya, tetapi diharapkan menjadi pusat bisnis dan transaksi ekonomi. (adm)