Heboh, Pria di Palembang Tega Tikam Mantan Kekasih dan Calon Suaminya hingga Tewas

Ilustrasi pembunuhan
Sumber :
  • Pixabay / republica

VIVA Bandung Sepasang calon pengantin, Farid (30) dan Agusvita (26), asal Dusun 1 Sukaraja Sirah Pulau (SP) Padang, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, menjadi korban penusukan. Akibatnya, Farid meninggal dunia, sementara Agusvita mengalami luka-luka.

3 Pelaku Baru Penganiayaan Taruna STIP Terungkap, Peran Masing-Masing Dibongkar

Pelaku penusukan diduga mantan suami Agusvita, yang berinisial DI. Farid mengalami luka tusuk sebanyak empat lubang di bagian pinggang kiri, dada kanan, dan dua lubang dada kiri. 

Sedangkan Agusvita mengalami luka tusuk sebanyak dua lubang di bagian dada kiri dan punggung sebelah kiri.

Remaja 15 Tahun Tikam Uskup Saat Khotbah Kebaktian di Gereja, Begini Motifnya

Ilustrasi pembunuhan

Photo :
  • Pixabay

Pelaku hingga kini masih dalam pengejaran anggota Polsek Seberang Ulu (SU) I, anggota Pidana Umum (Pidum) dan Tekab 134 Polrestabes Palembang. 

Profil Salwan Momika, Atheis Liberal yang Bakar dan Injak Al-Quran di Hari Idul Adha

Peristiwa penusukan ini terjadi pada Jumat, 15 Desember 2023, sekitar pukul 10.00 WIB, di dekat kontrakan Agusvita di Lorong Sungai Goren 1, Kelurahan 2 Ulu, Kecamatan SU I Palembang.  

Lalu, diikuti oleh pelaku hingga sampai kontrakannya. Namun sebelumnya, Agusvita pun sudah diingat oleh adiknya saat berada di pasar. "Ayuk ada kakak Dani".

Menurut keterangan saksi, Tabrani, korban Farid dan Agusvita baru pulang dari pasar ketika kejadian terjadi. Saat itu, mereka diikuti oleh pelaku. Pelaku kemudian membabi buta menusuk korban Farid hingga tewas, dan juga menusuk korban Agusvita.

Agusvita yang masih hidup sempat meminta tolong kepada warga setempat. Warga kemudian melaporkan kejadian ini ke polisi.

"Untuk kejadian persis saya tidak tahu. Tiba-tiba korban ini berlari ke depan rumah saya, dengan bersimbah darah. Korban meminta tolong kepada kami," ungkap Tabrani, warga setempat di TKP.

Melihat korban bersimbah darah, lanjut Tabrani, dirinya dan warga tidak berani mengangkat korban. Tabrani pun langsung melaporkan kejadian ini ke Polisi. 

"Saya lapor polisi. Warga tadi tidak berani mengangkat korban. Lalu tidak lama polisi Inafis datang kesini. Dinyatakan Korban meninggal dunia, dan katanya (korban) langsung di bawa ke RS Bhayangkara," katanya. 

Sedangkan korban mengaku bahwa pelaku merupakan mantan pacarnya. "Pelaku ini mantan pacar saya," ungkapnya, ditemui di RS Bari Palembang.   

Agusvita juga mengatakan, terjadinya peristiwa penusukan ini karena mungkin pelaku cemburu. "Mungkin cemburu. Oleh itulah dia mengikuti kamu terus, setiap kami pergi keluar," katanya, sambil menahan sakit dan mengaku hendak menikah.

Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, AKBP Haris Dinzah, membenarkan adanya peristiwa penusukan ini. Ia mengatakan bahwa pelaku masih dalam pengejaran. 

Ilustrasi Pembunuhan

Photo :
  • Pinterest

"Benar adanya peristiwa ini. Jadi akibat peristiwa ini ada satu korban meninggal dunia atas nama Farid. Sedangkan korban yakni Agusvita masih menjalani perawatan di RS Bari," katanya.

"Untuk motifnya masih kita dalami, dan pelaku masih dalam pengejaran anggota kita Pidum dan Tekab 134," tuturnya.