Pasca Kejadian di SPBU Cikembang, Pertamina Tingkatkan Pengawasan

Sales Branch Manager Sukabumi Andi Arifin
Sumber :

Bandung – PT.Pertamina mengambil tindakan tegas terkait kasus dugaan penyalahgunaan solar bersubsidi di SPBU CIkembang. Hal itu dilakukan pasca diamankannya kendaraan boks yang mengambil solar bersubsidi untuk diperjualkan untuk nonsubsidi. 

Gagas Nusantara: Tuduhan Monopoli Avtur Hati-hati, Pemerintah Harus Perkuat Koordinasi

Sales Branch Manager Sukabumi Andi Arifin mengatakan, penyaluran solar bersubsidi diberhentikan sementara ke SPBU Cikembang. Hal itu dilakukan sambil proses hukum berjalan. 

"Untuk sementara, kita stop penyaluran solar bersubsidi ke area SPBU Cikembar," ujarnya saat ditemui bandung.viva.co.id, Selasa, 28 Juni 2022.

Istri Bantu Cari Nafkah Jadi Ojol, Suami Ini Malah Selingkuh dengan Wanita Cantik di SPBU

Berkaitan kendaraan boks tersebut, menurutnya sudah dilaporkan sejak lama. Sebab, pengisiannya BBMnya lebih dari sekali dalam sehari.

"Kita sudah surati, mobil dengan nopol (nomor polisi) itu agar jangan diisi solar. Namun, plat nomornya diganti," ucapnya.

Intip Harga Terbaru BBM Pertamina 1 September 2024, Pertamax Turun

Apalagi, mobil boks itu mengisi solar bersubsidi di bawah aturan yang telah ditentukan. Di mana, mereka mengisi di bawah 60 liter dalam sekali isi.

"Secara SOP, mengisi kurang dari 60 liter sekali isi diperbolehkan. Cuma, mobil ini bolak-balik keliling SPBU," ungkapnya.

Halaman Selanjutnya
img_title