Habib Bahar Bin Smith Niat Bantai Andy Rompas, Balik Kampung Sendirian
- Istimewa
Bandung – Kembali mengingat konflik Bitung, pada saat yang sama, Manguni Makasiouw mengibarkan bendera Israel sementara massa yang dipimpin oleh Habib Bahar melakukan tindakan solidaritas untuk Palestina. Selain itu, terjadi kericuhan dengan korban jiwa.
Dalam sebuah video yang diunggah belum lama ini oleh akun YouTube @pasukanbinsmith, pemimpin Pondok Pesantren Tajul Alawiyyin menceritakan pencarian Andy Rompas ke Minahasa secara pribadi.
Andy Rompas dan Habib Bahar Bin Smith
- Istimewa
"Andy Rompas. Ha ha ha. Eh, bilang sama dia. Ana udah sampai ke tempat dia tuh di Minahasa. Suruh dia coba sampai ke tempat ana di Wonasa, Manado," ucap Habib Bahar.
Dalam video yang sama, Habib Bahar dengan tegas menyatakan bahwa dia akan memotong kepala Andy Rompas menjadi dua.
"Ko nak orang potong-potong kepala dua apa dia. Kita sudah sampai di Minahasa. Kita su sampai di Bitung. Kita su sampai di Girian waktu kasus itu. Kita su sampai di sana. Kita pergi sendiri ke sana," kata Habib Bahar.
Selain itu, Habib Bahar meminta Andy Rompas untuk mengunjunginya di Wonasa dan menasihati panglima Manguni Makasiouw itu untuk menjadi lebih berani di media sosial.
"Suruh dia datang sendiri ke Wonasa kalau berani. Jangan cuma berani di medsos percuma," katanya.
Sepertinya konflik di Bitung belum mereda. Ini menunjukkan bahwa kedua pemimpin ormas belum membuat keputusan hingga saat ini.
Dalam konflik terlibat Habib Bahar bin Smith, pemimpin ormas Barisan Solidaritas Muslim (BSM), dan Andy Rompas, panglima laskar Manguni Makasiouw.
