Bahaya Tersembunyi Mudik: Kenali Mabuk Perjalanan Sebelum Terlambat
VIVABandung – Musim mudik kembali tiba, membawa tantangan kesehatan yang sering diabaikan masyarakat.
Salah satu permasalahan utama yang kerap menjadi momok perjalanan adalah mabuk perjalanan atau motion sickness, gangguan kesehatan yang dapat merusak momen indah mudik bersama keluarga.
Menurut Dr. GM Silvia M., Msc., fenomena mabuk perjalanan bukan sekadar mitos. "Sekitar 30 persen orang dewasa sangat rentan mengalami gangguan ini," ungkap Dr. Silvia.
Gangguan kesehatan ini disebabkan oleh ketidakselarasan sistem keseimbangan tubuh.
Saat kendaraan bergerak berulang, otak menerima sinyal yang membingungkan dari mata, telinga bagian dalam, dan sistem saraf pusat. Akibatnya, penumpang mengalami gejala mual, pusing, dan keinginan untuk muntah.
Tidak semua penumpang mengalami gejala yang sama. Faktor seperti posisi duduk, kondisi kendaraan, dan kepekaan individu sangat memengaruhi tingkat keparahan mabuk perjalanan.
"Posisi duduk di belakang kendaraan tidak selalu menjadi penyebab utama," tegas Dr. Silvia.
