5 Rahasia Menyusui Lancar, ASI Berlimpah Tanpa Panik untuk Ibu Muda Menyusui
- Pixabay
VIVA Bandung – Banyak ibu muda yang mengalami kekhawatiran akan produksi ASI yang tidak mencukupi, sehingga mereka memilih untuk berhenti menyusui bayinya.
Namun, jangan khawatir! Ada beberapa langkah yang bisa ibu lakukan untuk meningkatkan produksi ASI. Berikut beberapa tips yang bisa dicoba:
1. Lebih Sering Menyusui
Pada beberapa minggu pertama setelah melahirkan, jadwal menyusui bayi mungkin belum teratur. Hal ini wajar terjadi.
Ilustrasi ibu menyusui
- Pixabay
Namun, usahakan untuk menyusui bayi setiap 2-3 jam sekali, atau sekitar 8-12 kali sehari. Semakin sering ibu menyusui, semakin banyak pula produksi ASI karena hal ini akan meningkatkan pelepasan hormon prolaktin yang merangsang produksi ASI.
2. Rutin Memompa ASI
Setelah menyusui bayi, biasanya payudara ibu masih terasa penuh. Untuk mengosongkan payudara dan merangsang produksi ASI, pompa ASI dapat digunakan.
Simpan ASI di lemari pendingin dengan suhu yang tepat agar tetap segar untuk penggunaan menyusui berikutnya.
3. Memastikan Nutrisi Ibu Terpenuhi
Konsumsi makanan bergizi seimbang untuk memastikan kebutuhan gizi ibu terpenuhi.
Beberapa makanan yang direkomendasikan bagi ibu menyusui adalah makanan kaya vitamin dan mineral, seperti buah-buahan, sayuran hijau, telur, ikan, ayam, daging, dan kacang-kacangan.
Selain itu, penting bagi ibu untuk minum air putih minimal 2 liter per hari untuk mencegah dehidrasi.
4. Memperhatikan Perlekatan Bayi
Ilustrasi ibu menyusui
- Pixabay
Perhatikan posisi perlekatan bayi saat menyusui. Pastikan bayi menempel dengan baik pada puting susu untuk memastikan aliran ASI yang lancar dan mencegah luka pada puting ibu.
5. Melakukan Pijat Laktasi
Pijat laktasi dapat membantu mengatasi sumbatan pada payudara dan merangsang pelepasan hormon oksitosin yang penting dalam proses pengeluaran ASI.
Lakukan pijatan lembut pada payudara, diikuti dengan pijatan pada tengkuk, punggung, bahu, dan pinggang.
