Arif Rachman Ngaku Disuruh Hapus Foto Laporan Autopsi-Peti Brigadir J
- VIVA/M Ali Wafa
"Siap," jawab Arif.
Proses autopsi jenazah Brigadir Yosua selesai kurang lebih pukul 02.00 WIB pada 9 Juli 2022. Saat itu, Arif menjelaskan dirinya langsung melaporkan ke Agus Nurpatria mengenai autopsi yang sudah selesai.
"Kemudian Pak Agus, saya melaporkan setelah selesai autopsi. Beliau meminta saya carikan peti jenazah, saya lapor ada beberapa pilihan. Kombes Agus bilang carikan yang terbaik dan ready hari ini, kami foto, beliau acc (peti jenazah)," kata Arif.
"Saudara beli di mana?" tanya hakim.
"Di RS situ," jawab Arif.
Setelahnya, Agus memberikan perintah ke Arif untuk mengawal jenazah Brigadir Yosua dengan Kombes Susanto sampai ke bandara lantaran akan diberangkatkan ke Jambi. Arif kembali menjelaskan, setelah proses autopsi dan jenazah dimasukkan ke dalam peti, dirinya menerima laporan forensik sementara jasad Brigadir Yosua.
"Selesai autopsi dan masuk ke dalam peti, saya menerima laporan sementara forensik dan saya sempat foto dan kirim kepada Kombes Agus. Di laporan forensik itu ada tujuh luka (Brigadir Yosua)," kata Arif.