Tak Hanya di Kemenkeu, Mahfud MD Duga Banyak Pencucian Uang Terjadi di Kementerian

Mahfud MD selaku Ketua Kompolnas sidang DPR Soal Kasus Brigadir J
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA Bandung – Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD, menyebut transaksi tidak wajar bukan hanya terjadi di Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Namun, juga terjadi di kementerian lain. 

Panas! Habiburokhman Gerindra Senggol Mahfud MD soal Kasus Vina Cirebon: Omong Kosong

Mahfud mengingatkan agar hal itu jadi atensi pihak terkait untuk disikapi.

"Saya ingatkan dari sini, bahwa di kementerian lain kita juga punya data yang banyak tentang ini. Ini ada semua, orang-orang yang dekat dengan Anda, dengan perusahaan Anda, dan seterusnya," kata Mahfud saat konferensi pers di Kemenkeu, Sabtu 11 Maret 2023.

Zulhas Sebut Jokowi Larang Kaesang Maju Pilgub Jakarta, Mahfud MD: Tidak Percaya

Terkait transaksi janggal Rp300 triliun yang jadi sorotan di Kemenkeu, Mahfud menyampaikan bukan kewajiban Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani untuk menanganinya. Menurut dia, hal itu mesti diusut aparat penegak hukum.

Maka itu, Mahfud menyampaikan bersama Sri Mulyani bakal berkoordinasi dengan lembaga penegak hukum untuk mengusut tuntas dugaan pencucian uang itu. Mahfud menilai langkah Kemenkeu melakukan pembersihan atas oknum-oknum di internalnya sudah tepat.

Kerap Dikaitkan dengan Kasus Pencucian Uang, Raffi Ahmad Tegaskan Soal Ini

"Saya ingatkan kementerian atau lembaga dari sekarang, di kementerian itu yang seperti ini banyak," lanjut Mahfud.

"Orang beli proyek, seakan tidak ada apa-apa. Tapi, dia bikin perusahaan cangkang di situ. Istrinya bikin ini, bikin itu yang tidak jelas juga siapa pelanggannya, uangnya bertumpuk di situ," sebut Mahfud.

Halaman Selanjutnya
img_title