Mahfud MD Sebut Temukan Dana Mencurigakan ke Rekening Panji Gumilang, Dari Gubernur NII ?

Menko Polhukam RI, Mahfud MD
Sumber :
  • VIVA.co.id

"Apabila kedelapan orang tersebut tidak hadir maka akan diberikan undangan klarifikasi yang kedua. Diminta hadir di hari Jumat tanggal 28. Undangan klarifikasi, 28 Juli," tuturnya.

HUT Bhayangkara ke-78, Presiden Jokowi Puji Citra Polri yang Semakin Membaik di Hati Masyarakat

Diberitakan sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD mengungkapkan dugaan pencucian uang yang dilakukan oleh Panji Gumilang berasal dari dana BOS hingga Gubernur NII.

"Ada uang uang masuk ke situ (rekening Panji Gumilang) sangat mencurigakan, dan dikeluarkan juga sangat mencurigakan. Dana BOS masuk ke rekening itu, ada juga dana yang pengirimnya namanya gubernur NII masuk uang ke situ," ungkap Mahfud MD, Kamis (13/7/2023).

Jaringan Aktivis Nusantara Ucapkan Selamat Hari Bhayangkara ke-78: Semoga Semakin Dicintai Rakyat

Mahfud MD mengatakan, Panji Gumilang memiliki 360 rekening bank dan 145 lainnya telah berhasil dibekukan karena terindikasi pencucian uang. Selain itu, Mahfud MD mengungkapkan juga menemukan sebanyak 295 sertifikat tanah hak milik (SHM) atas nama Panji Gumilang, Istri dan anaknya.

"Pesantren Al Zaytun dengan Raden Panji Gumilang itu mempunyai 360 rekening bank, 145 rekening kami bekukan 2 hari yang lalu karena dugaan pencucian uang. Kemarin kami menemukan 295 sertifikat tanah hak milik (SHM). 295 yang SHM-nya atas nama Panji Gumilang, anak dan istrinya," katanya.

Produser dan Sutradara Film Vina: Sebelum 7 Hari Diperiksa Polda Jabar, Ada Apa?

Dengan temuan tersebut, kata Mahfud MD, Panji Gumilang harus benar-benar ditindak tegas oleh pihak berwenang karena adanya dugaan pencucian uang di dalam rekeningnya.

Seluruh dana yang terindikasi pencucian uang itu mulanya memang kekayaan yayasan, namun masuk ke rekening pribadi Panji Gumilang.

Halaman Selanjutnya
img_title