Pasca Putusan Kontroversial MA, Video Lawas Kaesang Kritik Nepotisme Kembali Viral

Video lawas Kaesang Pangarep kritik Nepotisme.
Sumber :
  • tvonenews.com

VIVA Bandung - Pasca putusan kontroversial Mahkamah Agung (MA) soal persyaratan batas usia calon kepala daera, video lawas anak Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep yang mengkritik Nepotisme di Indonesia kembali viral.

Tok! Baleg DPR Sepakat soal Usia Cagub-Cawagub Ikut Putusan MA, Karpet Merah untuk Kaesang

Nama Kaesang sempat trending di media sosial X dengan postingan hingga 10 ribu.

Tidak hanya di X, sosok Kaesang juga tengah trending di media sosial lainnya, seperti Facebook, TikTok dan Instagram.

Isi Putusan MK Terbaru soal Persyatatan Pilkada, PDIP dan Anies Bisa Maju Lawan RK-Suswono

Sebelum terjun ke dunia politik, Kaesang memang dikenal sebagai konten kreator YouTube.

Dirinya pernah mengunggah video yang mempersoalkan politikus Indonesia yang suka meminta proyek ke orang tuanya yang berada di pemerintahan.

Kelas! Begini Cara Shin Tae-yong Tanggapi Kritik dari Bung Towel

Video tersebut Kaesang unggah di Channel YouTube miliknya dengan judul #BapakMintaProyek pada 27 Mei 2017.

 “Emangnya masih zaman minta proyek sama orang tua di pemerintahan? Dasar ndeso!” ujar Kaesang.

Tidak sampai di situ, saat itu Kaesang juga menyinggung politikus Indonesia yang pernah mengenyam pendidikan di luar negeri.

Alih-alih memajukan Indonesia, Kaesang menyebut mereka malah meminta proyek ke orang tuanya yang berada di pemerintahan.   

“Malu dong sama embel-embel gelar yang kalian dapat dari kuliah, apalagi kuliahnya di luar negeri. Balik ke Indonesia bukannya membangun Indonesia lebih baik, malah ngancurin, dasar ndeso!” tambah Kaesang.

Kembali viralnya video sang putra Presiden tersebut setela beredar kabar dirinya bakal maju sebagai calon Wakil Gubernur Jakarta pada Pilkada 2024 mendatang bersama Budisatrio Djiwandono.

Putusan MA soal persyaratan calon kepala daerah mengubah aturan sebelumnya yang mengharuskan calon gubernur berusia minimal 30 tahun.

Jika Pilkada digelar pada 27 November 2024, usia Kaesang pada saat itu masih 29 tahun dan baru akan 30 tahun pada Desember 2024.

Jika Kaesang benar-benar maju pada Pilkada Jakarta mendatang, tentu hal ini akan jadi sangat kontradiktif dengan kritikannya tentang nepotisme pada 2017 silam.