Karya Ahmad Dhani Dianggap Plagiat Ternyata Beli dari Musisi Luar
- unggahan Instagram @ahmaddhaniofficial
Bandung – Ahmad Dhani yang dikenal sebagai musisi legendaris di Indonesia kini sudah diakui banyak memiliki karya di industri musik Tanah Air. Banyak lagu yang diciptakannya menjadi hit dan disukai banyak pendengar publik, selain itu juga karyanya sering kali diduga melakukan plagiat dari musisi luar.
Melansir dari Viva.co.id, Ahmad Dani bukan melakukan plagiat tetapi mengakui telah membeli lagu tersebut dari musisi luar negeri dan mengganti liriknya menjadi Bahasa Indonesia.
Hal ini pun diungkapkannya saat menjadi bintang tamu dalam acara Satu Jam Lebih Dekat di tvOne yang diunggah melalui YouTube tvOneNews pada 22 Maret 2022.
Ahmad Dhani
- unggahan Instagram @ahmaddhaniofficial
Selain itu, lagu yang diputar seperti, Stephen Simmonds, musisi Swedia yang berjudul “Tears Never Dry”. Tentunya, lagu ini memiliki kemiripan dengan lagu milik Ahmad Dhani yang pernah dinyanyikan oleh Chrisye berjudul “jika Surga dan Neraka Tak Pernah Ada”.
Bahkan pendiri Republik Cinta Management (RCM) tersebut pun langsung mengungkapkan bahwa lagunya begitu mirip karena telah membeli copyright dari lagu tersebut.
“Bukan mirip ya, itu 100 persen sama,” ungkap Dhani yang dikutip VIVA pada Rabu, 24 Agustus 2022.
Lagu musisi Swedia pun keluar dan Ahmad Dhani menjelaskan membeli copyright yang digantikan dengan Bahasa Indonesia saat ditanya oleh pembawa acara dan mendengar lagunya terlebih dahulu atau tidak.
“Bukan sempet denger dong kita kan beli rights-nya. Kita beli rights untuk menggantikan lirik,” ungkapnya lagi.
Lagu yang pertama kali di beli dan masih ada lagi lagu dari musisi luar lainnya yang dibeli oleh Ahmad Dhani dan dinyanyikan oleh istrinya, Mulan Jameela berjudul “CInta Mati II” dari Sergio Mendes.
“Jadi, itu hal pertama yang saya lakukan, hal berikutnya adalah lagunya Mulan yang Cinta Mati II itu dari lagunya Sergio Mendes,” ujar Dhani.
“Itu juga beli rights-nya,” lanjutnya.
Ahmad Dhani
- unggahan Instagram @ahmaddhaniofficial
Ahmad Dhani, ayah dari Al, El, dan Dul yang mengaku dirinya menjadi musisi Indonesia pertama yang membeli lisensi lagu dari musisi lain. Barulah banyak musisi lainnya yang mengikuti jejaknya.
“Dan itu ditiru sekarang, sekarang lagi tren. Pertama kali di Indonesia itu saya yang melakukan,” kata pelantun Kamu Kamulah Surgaku itu.
Personel Dewa 19 mengaku bahwa tiga lagu dari musisi luar negeri yang yang dibeli dan digantikan liriknya dan ditanya berapa lagu dan dibeli.
“Tiga lagu,” ungkap Dhani.
Pertama lagu dan Steven Simons diganti menjadi “Jika Surga dan Neraka Tak Pernah Ada”. Kedua, lagu Cinta Mati II Mulan Jameela dari Sergio Mendes dan ketiga Cinta Mati III Mulai Jameela dari Michael English.
