Anaknya Tewas Tertembak Pistol Polisi, Ini Profil Lengkap Buya Arrazy

Sang putra tewas tertembak pistol, ini profil lengkap Buya Arrazy
Sumber :
  • istimewa

BANDUNG – Kabar duka datang dari ahli torekat sekaligus pendakwah ternama KH Arrazy Hasyim, atau yang akrab dikenal sebagai Buya Arrazy. Putra keduanya meninggal dunia usai tertembak senjata milik polisi atau pengawal pribadi sang penceramah pada Rabu, 22 Juni 2022.

Polisi Bantah Anggapan No Viral No Justice dalam Kasus Anak Bos Toko Roti Aniaya Karyawati

Kejadian nahas itu terjadi di Desa Palang, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban, sekira pukul 13.30 WIB. Setelah peristiwa tersebut, kini nama Buya Arrazy menjadi perbincangan publik. Mengetahui sang anak tertembak, Buya Arrazy ta mengajukan penuntutan ke pihak yang bersangkutan.

Bagi Anda yang belum tahu sosok Buya Arrazy, berikut ulasan lengkap profil Buya Arrazy:

Polisi Ungkap Alasan Lamanya Pengusutan Kasus George Sugama Salim: Proses

Dr. K.H. Arrazy Hasyim, Lc, S.Fil.I., MA.Hum, atau yang kerap disebut Buya Arrazy lahir pada 21 April 1986 di Koto Tangah, Payakumbuh, Sumatra Barat, ia adalah mubaligh dan ulama Indonesia. Ia merupakan pendiri dan pengasuh Ribath Nouraniyah Hasyimiyah.

Kehidupan pribadi

Alasan Polisi Lama Tangkap George Sugama Halim, Bukan Kebal Hukum

Arrazy lahir di Koto Tangah, Payakumbuh, Sumatera Barat pada hari Senin tanggal 21 April 1986 Masehi bertepatan dengan tanggal 11 Sya'ban 1406 Hijriyah, Buya Arrazy merupakan anak dari dari pasangan Nur Akmal bin Muhammad Nur dan Asni binti Sahar.

Pada 11 Juli 2010, Arrazy menikahi Eli Ermawati MS dan telah dikaruniai tiga orang anak yaitu Hisyam Faqih Arrazy, Hushaim Shah Wali Arrazy dan Helena Nour Arrazy. Pada 22 Juni 2022, Hushaim putra kedua Buya Razy meninggal dunia di Tuban, Jawa Timur terkena tembakan senjata api milik polisi pengawal Arrazy.

Halaman Selanjutnya
img_title