Ponpes Al Zaytun Kenalkan 'Salam Kristen' ke Santri, Begini Kata Eks Wakil Bupati Indramayu

Eks Wakil Bupati Indramayu, Lucky Hakim
Sumber :
  • VIVA.co.id

VIVA Bandung – Selain memperbolehkan perbuatan zina karena dosanya bisa ditebus dengan uang, Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun Indramayu Jawa Barat juga pernah mengenalkan ucapan “Salam Kristen” ke para santrinya hingga viral di media sosial.

Hukum Warteg yang Jual Makanan di Siang Hari Selama Ramadhan, Kata Buya Yahya

Hal itu disampaikan oleh Pengasuh Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang sebuah acara yang bertempat di Aula Besar Ponpes Al Zaytun Indramayu.

Melansir dari unggahan video akun Instagram @say.kocak, terlihat Panji Gumilang mengajak para santrinya untuk mengucapkan Salam Kristen tersebut.

Kuasa Hukum Minta Ibu Norma Risma da Rozy Ditahan, Ini Alasannya

"Saya mengajak saudara-saudara untuk mengucapkan salam yang tidak Assalamualaikum saja, sambil kita bernyanyi, saya kira yang hadir walaupun tidak pandai, tapi bisa bernyanyi. Kita ucapkan kepada sahabat kita "havenu shalom aleichem", dalam bentuk bernyanyi. Silakan berdiri, karena ini satu syuro," kata Panji Gumilang dikutip VIVA Bandung pada Rabu (7/6/2023).

Panji Gumilang kemudian mencontohkan ucapan salam buat umat Kristen agar dinyanyikan bersama oleh para santri dan para tamu undangan yang hadir.

Kecewa! Ibu Norma Risma dan Rozy Tak Ditahan, Kuasa Hukum Anggap Kepolisian Tak Becus

Pimpinan Ponpes Al-Zaytun Panji Gumilang dan Eks Wakil Bupati Indramayu Lucky Hakim

Photo :
  • Tangkapan layar Instagram @say.kocak

"Havenu Shalom Aleichem," ajak Panji Gumilang.

Dalam acara itu, ternyata ada Eks Wakil Bupati Indramayu Lucky Hakim berdiri tegak dan terlihat bingung sambil menyaksikan Panji Gumilang yang memandu acara salam Kristen tersebut.

"Muka Wabupnya seperti tertekan," tulis caption video yang diunggah akun @say.kocak.

Menanggapi hal itu, Lucky Hakim memberikan komentar di kolom unggahan akun tersebut. Ia menjelaskan jika pada kesempatan itu dirinya hanya hadir sebagai kepala daerah Kabupaten Indramayu.

"Itu tahun lalu waktu saya masih jadi kepala daerah di Indramayu dan diundang sebagai kepala daerah. Di dalam pesantren ada tanah garapan pertanian modern dan peternakan modern," kata Lucky Hakim.

Terkait kurikulum yang diajarkan di Ponpes Al Zaytun, Lucky Hakim mengaku tidak tahu dan mempersilahkan publik untuk menanyakan langsung pada pihak terkait.

"Selebihnya saya tidak terlalu mendalami kurikulum dan apapun tentang teknis pengajaran. Jadi mungkin bisa ditanyakan langsung ke pihak Al Zaytun bila mana ada yang mau tahu tentang metode dan ajarannya," pungkasnya.