Mulai Hari Ini, 190 Dapur Siap Sajikan Makanan Bergizi Gratis di 26 Provinsi!
- wapresri.go.id
VIVABandung – Program makan bergizi gratis telah resmi dimulai pada Senin, 6 Januari 2025.
Program ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan gizi masyarakat di seluruh Indonesia dengan menyajikan makanan berkualitas dari 190 dapur yang tersebar di 26 provinsi.
Kepala Komunikasi Kepresidenan Republik Indonesia, Hasan Nasbi, mengungkapkan bahwa program ini melibatkan lebih dari 190 dapur yang siap menyajikan makanan bergizi.
Program makan bergizi gratis
- wapresri.go.id
Dapur-dapur tersebut beroperasi di berbagai wilayah, termasuk Aceh, Bali, Sumatera, hingga Papua Barat dan Papua Selatan.
Program ini diawasi ketat oleh Badan Gizi Nasional (BGN) dan melibatkan ahli gizi untuk memastikan standar kualitas dan keamanan makanan.
Dapur-dapur ini tidak hanya menyasar balita, namun juga anak sekolah, ibu hamil, ibu menyusui, serta santri.
Program ini sangat relevan, mengingat kegiatan belajar mengajar telah dimulai, dan pemerintah berkomitmen untuk menjamin kelancaran distribusi makanan bergizi di setiap daerah.
Menurut Kepala Satuan Pengelola Program Gizi (SPPG), pengelolaan kualitas gizi serta kebersihan di setiap dapur diawasi dengan ketat.
Hal ini bertujuan untuk memastikan kecukupan gizi, pengelolaan limbah, dan memastikan tidak ada pemborosan dalam pendistribusian makanan.
Pada tahap awal, pemerintah menargetkan 190 dapur, dengan rencana memperbanyak jumlah dapur hingga 937 pada akhir Januari 2025.
Pemerintah menargetkan hingga 151 juta orang akan menerima manfaat dari program ini pada akhir tahun 2025, dengan angka ini terus meningkat hingga mencapai 82,9 juta orang pada tahun 2029.
Untuk mendukung kelancaran program ini, anggaran sebesar 71 triliun rupiah dari APBN 2025 telah disiapkan.
Program makan bergizi gratis ini diharapkan dapat membawa dampak positif, menciptakan pola makan sehat, dan mencakup berbagai kalangan yang membutuhkan.
