Susno Duadji: Ekshumasi Akan Mengubah Jalan Cerita Kematian Brigadir J

Eks Kabareskrim Polri Komjen Pol Susno Duaji
Sumber :
  • istimewa

Sebabnya, kata Susno Duadji, TKP berada di rumah seorang jenderal polisi, dan melibatkan istri jenderal, ajudan hingga sopir.

Tak Terima Putusan Penolakan Banding, Mantan Ajudan Ferdy Sambo Ricky Rizal Akan Lakukan Ini

"Mereka polisi semua, di rumah dinas polisi, nah ini yang menjadi hambatan psikologis sekitar. Tetapi semua ini akan terjawab manakala ada kejujuran dan moral," kata dia.

Ia meyakini tim yang melakukan ekshumasi, autopsi dan visum Brigadir J hari ini benar-benar independen, kredibel dan berpengetahuan yang bagus.

Keluarga Brigadir J Puas atas Putusan PT DKI Tolak Banding Ferdy Sambo

Bahkan, diketahui Panglima TNI sampai mengutus dokter forensik senior untuk bergabung dalam tim autopsi hari ini.

"Karena gali mayat ini akan sangat menentukan, jalannya penyidikan ini bisa berubah 180 derajat," imbuhnya.

Hakim Ketua Sebut Putri Candrawathi Pemicu Awal Pembunuhan Brigadir Yosua

Sebelumnya diketahui,  Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan, proses ekshumasi yang dilanjutkan dengan autopsi ulang jenazah Brigadir Nopryansyah Yosua Hutabarat atau J mulai dilakukan pada Rabu, 27 Juli 2022 sekitar pukul 07.30 WIB.

Nantinya, setelah ekshumasi atau proses gali kubur, jenazah Brigadir J akan dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sungai Bahar, Muaro Jambi untuk dilakukan autopsi ulang.

Halaman Selanjutnya
img_title