Warisan Kuliner 84 Tahun: Soto Ojo Lali Alamat di Bandung, Kisah Cinta yang Menjelma Kelezatan
- Google Map
VIVABandung – Di tengah hiruk pikuk Jalan Cibadak Bandung, tersembunyi sebuah warung soto yang menyimpan kisah romantis dari tahun 1939. Soto Ojo Lali Alamat, sebuah nama yang terdengar seperti bahasa Jawa, ternyata menyimpan cerita cinta yang menarik di baliknya.
Warung yang telah berdiri selama 84 tahun ini memiliki asal-usul nama yang unik. Kata "Ojo Lali" ternyata berasal dari kisah cinta antara pendirinya dengan seorang gadis Jawa yang ditemuinya di Stasiun Bandung.
Memasuki warung ini, suasana authentik langsung terasa. Foto-foto lawas menghiasi dinding, menandakan sejarah panjang yang telah dilalui tempat ini. Kini, Soto Ojo Lali dikelola oleh generasi penerus yang tetap mempertahankan cita rasa aslinya.
Menu andalan mereka adalah soto Bandung dengan kuah bening berbasis kaldu sapi. Berbeda dengan soto pada umumnya, Soto Ojo Lali tidak menggunakan bihun sebagai bahan pelengkap.
Yang menarik, soto ini memiliki karakteristik unik dengan penambahan kacang kedelai. Kombinasi ini memberikan tekstur yang berbeda pada setiap suapan.
Daging sapi yang digunakan dipotong dengan ukuran pas dan dimasak hingga empuk sempurna. Ketika dikunyah, daging terasa lembut dan memberikan cita rasa gurih yang khas.
Kuah kaldu yang jernih menyimpan rasa manis alami yang seimbang. Bumbu rempah yang digunakan memberikan aroma yang menggugah selera tanpa berlebihan.