Protes Hotman Paris Usai Pegi Setiawan Dinyatakan Tidak Bersalah

Hotman paris kasus Jessica Wongso
Sumber :
  • viva.co.id

VIVA Bandung - Pengacara keluarga almarhum Vina, Hotman Paris melayangkan protes usai tersangka kasus pembunuhan Vina, Pegi Setiawan dinyatakan tidak bersalah oleh Pengadilan Negeri (PN) Bandung, Senin 8 Juli 2024.

Tanggapan Hotman Paris soal Putusan MA Tolak PK 7 Terpidana Kasus Vina Cirebon

Hotman melayangkan protes lantaran fokus publik kini beralih kepada para terpidana dibanding mencari tahu siapa pelaku pembunuhan Vina sebenarnya.

“Halo masyarakat hukum Indonesia. Hotman Paris sebagai tim kuasa hukum keluarga Vina, mengajukan protes karena sekarang ini, fokus pembahasan adalah untuk membebaskan para terpidana dan para tersangka,” kata Hotman Paris Hutapea.

Polisi Bantah Anggapan No Viral No Justice dalam Kasus Anak Bos Toko Roti Aniaya Karyawati

Dalam sebuah video yang diunggah di akun Instagram pribadinya, Hotman menyayangkan masyarakat Tanah Air yang kini seakan-akan mulai melupakan kasus Vina.

“Orang sudah melupakan untuk menangkap siapa pelaku sebenarnya atas pembunuhan penganiayaan tersebut,” ujar Hotman Paris.

Ustadz Adi Hidayat Soroti Mahalnya Tarif Pendakwah Usai Viral Kasus Gus Miftah

Hotman mengaku, sejak awal dirinya sudah menyarankan kepolisian untuk membentuk tim pencari fakta agar kasus Vina bisa diusut secara transparan.

Hotman menilai, berdasarkan hukum Indonesia, kini nasib keluarga Vina hanya tinggal pasrah saja serta berharap keadilan akan datang.

“Jadi sekarang ini keluarga korban hanya pasrah mendengar bahwa bukan itu pelakunya. Terpidana bukan pelakunya,” tutur Hotman Paris.

“Bagi keluarga korban tidak masalah siapapun yang ditangkap asal benar-benar dia pelaku,” sambungnya.

Selain itu, Hotman menyarankan agar para penyidik yang menangani kasus Vina di tahun 2016 silam dilakukan pemeriksaan. Sebab, ia menilai merekalah kunci utama dalam kasus ini.

“Tapi melihat berita acara tahun 2016 itu kuncinya, harus benar-benar diperiksa semua penyidik siapa yang membuat BAP itu,” kata Hotman Paris.

“Kenapa ada 3 pelaku DPO, kalau dia DPO kenapa begitu rapih peranannya. Kalau dia fiktif bagaimana diatur semua dalam BAP sangat rapi,” imbuhnya.

Hotman Paris tegas meminta agar kasus ini benar-benar diusut dan membuat tim pencari fakta di BAP tahun 2016.

“Jadi bentuk tim pencari fakta, periksa semua tim penyidik yang memeriksa di BAP 2016, kuncinya disitu,” pungkas Hotman Paris.