Bahaya Kurang Tidur bagi Remaja, Dampak pada Kesehatan Fisik dan Mental
VIVABandung – Tidur merupakan kebutuhan dasar manusia yang sangat penting, terutama bagi remaja yang sedang mengalami pertumbuhan dan perkembangan.
Namun, saat ini banyak remaja yang mengabaikan waktu tidur mereka akibat berbagai aktivitas dan pengaruh teknologi.
Secara fisik, kurang tidur dapat berdampak sangat serius pada tubuh.
Sistem kekebalan tubuh akan melemah, membuat remaja lebih rentan terhadap penyakit.
Penelitian menunjukkan bahwa remaja yang tidur kurang dari 7 jam per malam memiliki risiko lebih tinggi terkena infeksi dan gangguan kesehatan lainnya.
Dampak terhadap sistem metabolisme juga sangat nyata. Kurang tidur dapat mengganggu produksi hormon yang mengatur rasa lapar.
Akibatnya, remaja bisa mengalami perubahan nafsu makan, yang berpotensi menyebabkan obesitas atau gangguan makan lainnya.