Kurang Tidur Saat Puasa Bisa Picu Naiknya Kadar Kolesterol, Ini Penjelasan Ahli
- Times of India
VIVA Bandung – Tidak dapat disangkal bahwa pola tidur umat Muslim selama bulan Ramadan mengalami perubahan dibandingkan dengan sebelumnya.
Selama Ramadan, umat Muslim biasanya tidur lebih sedikit karena mereka harus bangun pada pukul 03.00 atau 04.00 pagi untuk sahur.
Bahkan, beberapa orang tidak kembali tidur setelah sahur dan segera mempersiapkan diri untuk pergi ke kantor agar tidak terlambat.
Pola tidur yang berubah selama Ramadhan dapat meningkatkan kadar kolesterol. Hal ini dijelaskan oleh dr. Herendra Medishita, Sp.JO (K) FIHA, Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah.
Kurang tidur saat Ramadhan menyebabkan perubahan hormonal. Hormon yang mengatur rasa lapar, kenyang, dan rileks tidak keluar dengan optimal. Hal ini dapat meningkatkan rasa lapar dan membuat kita makan lebih banyak.
"Satu hormon rasa rileks, kemudian hormon kenyang, hormon yang menekan rasa lapar itu keluar saat kita tidur," kata dia.