Promosikan Makanan Tradisional Indonesia ke Mancanegara, Benny Santoso Si Tempeman
- Istimewa
Bandung –Memperkenalkan suatu negara sangatlah penting bagi kelangsungan dan pertumbuhan ekonomi.
Salah satu yang paling unik adalah memperkenalkan suatu negara melalui makanan khas atau oleh oleh.
Kuliner khas adalah faktor utama yang berperan dalam pengembangan ekonomi dan pariwisata di suatu negara.
Benny Santoso si Tempe Man
- Istimewa
Makanan juga dapat berfungsi sebagai sarana untuk memperkenalkan negara dan budayanya.
Indonesia memiliki beragam ragam kuliner unik yang dimiliki, Seperti Rendang, Nasi Goreng, Sate, Soto yang sudah menjadi populer di seluruh penjuru dunia.
Selain itu, Tempe dari Indonesia juga berhasil menarik perhatian masyarakat baik di dalam negeri maupun di luar negeri.
Benny Santoso, pendiri Tempeman, adalah seseorang yang telah sukses dalam bidang Manajemen Kuliner dari Bali.
Ia berusaha untuk mempromosikan makanan khas Indonesia, yaitu Tempe, agar dapat dikenal sebagai produk lokal yang mampu membawa reputasi Indonesia di tingkat internasional.
Mengawali perjalanan dari tugas perkuliahan yang melibatkan pembuatan tempe segar dengan tambahan keju asal Italia, sekarang Benny Santoso telah mencapai kesuksesan dalam dunia kewirausahaan yang dapat menginspirasi banyak orang.
Benny menerima penghargaan SATU Indonesia Award 2021 dari Astra atas keberhasilannya dalam mempromosikan diplomasi budaya melalui makanan tradisional tempe.
Upaya Diplomasi Budaya Melalui Tempe dimulai ketika dirinya mulai memproduksi tempe segar dan kue-kue tempe, yang akhirnya menarik minat masyarakat lokal dan internasional untuk mempelajari cara membuat tempe.
"Nah awal mulainya dari situ. Makanya banyak orang lokal dan asing untuk ikut workshop kelas kita belajar membuat tempe. Orang lokalnya pun kebetulan banyak yang mempunyai suami atau istri orang asing. Jadi mereka ingin bisa memproduksi tempe di luar negeri," kata Benny saat dihubungi melalui whatsapp pribadinya, Sabtu (2/9/2023) lalu.
Secara tidak langsung, kata Benny hal itu akan mempromosikan Indonesia dan budayanya melalui makanan.
"Jadi bisa dibilang diplomasi budaya lewat gastronomi makanan," ucapnya.
Melalui kuliner makanan, secara tidak langsung menciptakan minat yang besar pada banyak orang terhadap sejarah makanan tersebut.
Sungguh banyak orang asing yang berkeinginan untuk mengetahui teknik dan materi yang diperlukan, yang kemudian dapat diaplikasikan sebagai pengetahuan di negaranya.
"Jadi secara tidak langsung orang belajar tentang Indonesia lewat makanan. Salah satunya tempe. Dan bisa mempromosikan Indonesia karena ketika orang mencoba tempe maka otomatis orang kan diperkenalkan. Oo tempe ini dari Indonesia. Orang yang cuma tau Bali mungkin akan lebih mengenal, Bali itu ada di indonesia," kata Benny.
Benny Santoso si Tempe Man
- Istimewa
Tempe terpilih sebagai bentuk diplomasi budaya atau gastronomi, karena tempe merupakan hidangan khas asli dari Indonesia.
"Makanan khas Indonesia banyak. Tidak hanya rendang atau nasi goreng. Tapi yang benar-benar khas Indonesia salah satunya tempe," imbuhnya.
Di balik prestasinya dalam mempopulerkan Indonesia dan kebudayaannya melalui kuliner, Astra berperan penting dalam menyediakan jaringan atau koneksi.
Agar dapat bekerjasama dengan partisipasi lainnya dalam memenuhi kebutuhan kedelai sebagai bahan dasar pembuatan tempe.
