Racikan Ayam Kampung Jawa di Bandung Bikin Pelanggan Rela Antre
- Google Map
"Mengolah ayam kampung itu sangat tricky. Kalau salah malah jadi alot," tambah Atika menjelaskan.
Dalam sebulan, warung makan ini bisa menghabiskan sekitar 2.000 ekor ayam kampung. Angka yang cukup fantastis untuk bisnis yang baru berjalan 90 hari.
Selain ayam goreng, tjap ayam juga menyajikan berbagai menu pendamping. Ada empat jenis sambal yang ditawarkan, plus satu bumbu hitam khas mereka.
Menu-menu seperti tumis pete goreng, jengkol, dan bergedil juga tersedia sebagai pelengkap. Semua masakan menggunakan bumbu rempah khas Nusantara.
Konsep open kitchen menjadi daya tarik tersendiri. Pengunjung bisa melihat langsung proses memasak dan pembuatan rujak yang mengingatkan pada suasana warung pinggir jalan.
Ayam juga menonjolkan konsep halalan thayyiban. Seluruh karyawati mengenakan hijab, dan area makan dipisah antara ikhwan dan akhwat.
Untuk minuman, tersedia berbagai pilihan seperti es dawet ayu, es teh soda ceri, es kampul, dan beberapa varian minuman tradisional lainnya.